Abstraksi
• Selama Oktober 2017, Survei Harga Produsen Gabah mencatat 24 observasi. Observasi didominasi oleh kelompok gabah kualitas Gabah Kering Panen (GKP). Tidak dijumpai kelompok gabah kualitas Gabah Kering Giling (GKG) dan kualitas rendah.
• Harga gabah tertinggi di tingkat petani mencapai Rp. 5.600,00 per kg pada gabah kualitas GKP dengan Varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Sendang Agung, Kabupaten Lampung Tengah. Harga gabah terendah mencapai Rp. 4.900,00 per kg pada gabah kualitas GKP yaitu Varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung Selatan. Harga tersebut berada di atas Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yaitu Rp. 3.700,00 per kg.
• Di tingkat penggilingan, harga gabah tertinggi Rp. 5.725,00 per kg pada gabah kualitas GKP yaitu Varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Sendang Agung, Kabupaten Lampung Tengah, sedangkan harga gabah terendah kelompok kualitas GKP yaitu Rp. 5.000,00 per kg dengan Varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung Selatan. Harga tersebut berada di atas HPP yaitu Rp. 3.750,00 per kg.
• Harga gabah di tingkat petani naik di bulan Oktober. Peningkatan rata-rata harga kelompok kualitas GKP di tingkat petani sebesar
10,59 persen dari Rp. 4.700,00 per kg menjadi Rp. 5.197,92 per kg. Dengan kelompok kualitas yang sama, harga gabah di tingkat penggilingan naik sebesar 10,14 persen dari Rp. 4.804,17 per kg menjadi Rp. 5.291,46 per kg