Tanggal Rilis | : | 15 Desember 2017 |
Ukuran File | : | 0.96 MB |
Abstraksi
• Nilai total ekspor Provinsi Lampung pada bulan November 2017 mencapai US$298,08 juta, mengalami penurunan sebesar US$94,78 juta atau turun 24,13 persen dibandingkan ekspor Oktober 2017 yang tercatat US$392,86 juta. Nilai ekspor November 2017 ini jika dibandingkan dengan November 2016 yang tercatat US$375,32 juta, juga mengalami penurunan sebesar US$77,24 juta atau turun 20,58 persen.
• Lima golongan barang utama ekspor Provinsi Lampung pada
bulan November 2017 yaitu lemak dan minyak hewan/nabati;
kopi, teh, rempah-rempah; batu bara; bubur kayu/pulp; dan
olahan dari buah-buahan/sayuran. Penurunan ekspor November
2017 terhadap Oktober 2017 terjadi pada empat golongan
barang utama tersebut yaitu batu bara turun 57,83 persen; kopi,
teh, rempah-rempah turun 47,45 persen; olahan dari buah-
buahan/sayuran turun 16,85 persen; dan lemak & minyak
hewan/nabati turun 14,70 persen. Adapun satu golongan barang
utama lainnya yaitu bubur kayu/pulp mengalami kenaikan
sebesar 157,10 persen.
• Kontribusi lima golongan barang utama terhadap total nilai
ekspor bulan November 2017 Provinsi Lampung berturut-turut
sebesar 44,17 persen (lemak dan minyak hewan/nabati); 11,44
persen (kopi, teh, rempah-rempah); 9,24 persen (batu bara); 6,48
persen (bubur kayu/pulp); dan 6,24 persen (olahan dari buah-
buahan/sayuran). Peranan kelima golongan tersebut mencapai
77,58 persen.
• Negara utama tujuan ekspor Provinsi Lampung pada bulan
November 2017 yaitu ke India yang mencapai US$70,61 juta,
Amerika Serikat US$34,79 juta, Tiongkok US$31,22 juta, Italia
US$22,28 juta, dan Belanda US$17,87 juta. Peranan kelimanya
mencapai 59,30 persen.