Kota Bandar Lampung Bulan Agustus 2017 Deflasi Sebesar 0,42 Persen - Badan Pusat Statistik Kabupaten Lampung Selatan

Sensus Pertanian 2023, Mencatat Pertanian Indonesia untuk Kedaulatan Pangan dan Kesejahteraan Petani

Pertanyaan dan permintaan data melalui ipds1803@bps.go.id

Informasi pendaftaran Mitra Statistik BPS Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2024 hanya melalui website dan media sosial

Kota Bandar Lampung Bulan Agustus 2017 Deflasi Sebesar 0,42 Persen

Kota Bandar Lampung Bulan Agustus 2017 Deflasi Sebesar 0,42 PersenUnduh Berita Resmi Statistik
Tanggal Rilis : 4 September 2017
Ukuran File : 0.65 MB

Abstraksi

Agustus 2017, Kota Bandar Lampung mengalami deflasi sebesar 0,42 persen karena adanya penurunan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 130,50 pada Juli 2017 menjadi 129,95 pada Agustus 2017. Dua kelompok pengeluaran memberikan andil deflasi di Kota Bandar Lampung, yaitu kelompok bahan makanan memberikan andil deflasi sebesar 0,30 persen; dan kelompok transport, komunikasi & jasa keuangan sebesar 0,16 persen. Sebaliknya dua kelompok pengeluaran memberikan andil inflasi, yaitu kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau memberikan  andil  inflasi  sebesar  0,03  persen;  dan  kelompok  kesehatan sebesar  0,01  persen.  Sementara  tiga kelompok lainnya tidak memberikan andil inflasi.
Beberapa komoditi yang dominan memberikan andil deflasi diantaranya, bawang merah, angkutan antar kota,
angkutan udara, tempe, bawang putih, besi beton, cung kediro, gula pasir, daging ayam ras, dan tomat sayur.
Berdasarkan  penghitungan  Indeks  Harga  Konsumen  (IHK),  deflasi  Kota  Bandar  Lampung  terjadi  karena adanya penurunan indeks pada kelompok bahan makanan yang mengalami penurunan indeks sebesar 1,24 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar sebesar 0,02 persen; dan kelompok transpor, komunikasi & jasa keuangan sebesar 1,05 persen. Sebaliknya tiga kelompok mengalami inflasi, yaitu kelompok makanan jadi, minuman, rokok & tembakau sebesar 0,18 persen; kelompok sandang sebesar 0,13 persen; dan kelompok kesehatan sebesar 0,14 persen.
Deflasi Kota Bandar Lampung menempati peringkat ke-63 dari 82 kota yang diamati perkembangan harganya.
Dari 82 kota, 35 kota mengalami inflasi, dan 47 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Lhokseumawe sebesar 1,09 persen, sedangkan inflasi terendah terjadi di Batam sebesar 0,01 persen. Sebaliknya deflasi tertinggi terjadi di Ambon sebesar 2,08 persen, dan deflasi terendah terjadi di Samarinda sebesar 0,03 persen.
Kota Bandar Lampung, pada Agustus 2017 berdasarkan penghitungan inflasi tahun kalender (point to point)
adalah sebesar 2,07 persen dan inflasi year on year (yoy) adalah sebesar 4,14 persen.


Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kabupaten Lampung SelatanJl. Mustafa Kemal No. 24 Kalianda

Lampung Selatan - Lampung

Indonesia

35513

Telp : (0727) 322241 Fax : (0727) 322241 Email : bps1803@bps.go.id   

logo_footer

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik