Perkembangan Nilai Tukar Petani, Mei 2017 - Badan Pusat Statistik Kabupaten Lampung Selatan

Sensus Pertanian 2023, Mencatat Pertanian Indonesia untuk Kedaulatan Pangan dan Kesejahteraan Petani

Pertanyaan dan permintaan data melalui ipds1803@bps.go.id

Informasi pendaftaran Mitra Statistik BPS Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2024 hanya melalui website dan media sosial

Perkembangan Nilai Tukar Petani, Mei 2017

Tanggal Rilis : 14 Juni 2017
Ukuran File : 0.32 MB

Abstraksi

NTP Provinsi Lampung Mei 2017 untuk masing-masing subsektor tercatat sebesar 101,52 untuk Subsektor Padi & Palawija (NTP-P), 97,25 untuk Subsektor Hortikultura (NTP-H), 104,23 untuk Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (NTP-Pr), 116,12 untuk Subsektor Peternakan (NTP-Pt), 111,03 untuk Subsektor Perikanan Tangkap, dan 94,35 untuk Subsektor Perikanan Budidaya. Sedangkan NTP Provinsi Lampung
tercatat sebesar 104,58.

Pada Mei 2017, beberapa komoditas mengalami kenaikan harga, antara lain pada komoditas tanaman pangan seperti : gabah, jagung, kacang, ketela pohon, dan ubi jalar. Pada komoditas tanaman hortikultura, seperti cabai merah, beberapa sayuran dan buah seperti alpukat juga mengalami kenaikan harga. Sedangkan untuk beberapa komoditas di subsektor perkebunan, peternakan, dan perikanan mengalami
penurunan harga.

Hampir sebagian besar subsektor mengalami penurunan NTP pada Mei 2017, kecuali subsektor tanaman pangan dan hortikultura. Secara rinci, subsektor pertanian tanaman pangan mengalami kenaikan sebesar
1,78 persen, subsektor tanaman hortikultura naik sebesar 0,75 persen, subsektor tanaman perkebunan rakyat turun sebesar 0,17 persen, subsektor peternakan turun sebesar 0,33 persen, subsektor perikanan tangkap turun sebesar 0,25 persen, dan subsektor perikanan budidaya turun sebesar 0,57 persen. NTP
Provinsi Lampung secara gabungan naik sebesar 0,47 persen.

Dari  33  provinsi yang  diamati  perkembangan  harganya  pada  Mei 2017,  ada  12  provinsi mengalami kenaikan NTP dan 21 provinsi lainnya mengalami penurunan. Kenaikan NTP tertinggi terjadi di Provinsi Jawa Barat dengan peningkatan sebesar 1,05 persen, sedangkan penurunan NTP terbesar terjadi di
Provinsi Bangka Belitung yang turun sebesar 1,91 persen.

Mei 2017 di daerah perdesaan di Provinsi Lampung mengalami inflasi sebesar 0,79 persen. Inflasi disebabkan oleh naiknya indeks harga pada hampir seluruh kelompok yaitu kelompok kelompok bahan makanan, kelompok sandang, kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau, kelompok perumahan,  kelompok  kesehatan,  dan  kelompok  pendidikan,  rekreasi,  dan  olahraga.  Sedangkan kelompok transportasi dan komunikasi mengalami penurunan indeks harga. 

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kabupaten Lampung SelatanJl. Mustafa Kemal No. 24 Kalianda

Lampung Selatan - Lampung

Indonesia

35513

Telp : (0727) 322241 Fax : (0727) 322241 Email : bps1803@bps.go.id   

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik