Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi, Februari 2017 - Badan Pusat Statistik Kabupaten Lampung Selatan

Sensus Pertanian 2023, Mencatat Pertanian Indonesia untuk Kedaulatan Pangan dan Kesejahteraan Petani

Pertanyaan dan permintaan data melalui ipds1803@bps.go.id

Informasi pendaftaran Mitra Statistik BPS Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2024 hanya melalui website dan media sosial

Perkembangan Indeks Harga Konsumen/Inflasi, Februari 2017

Tanggal Rilis : 3 April 2017
Ukuran File : 1.32 MB

Abstraksi

1.    Maret 2017, IHK Gabungan Lampung mengalami penurunan indeks dari 130,06 pada Februari 2017 menjadi 129,93 pada Maret 2017, dengan demikian terjadi deflasi sebesar 0,10 persen.

2.    Berdasarkan penghitungan inflasi tahun kalender (point to point) Maret 2017 adalah sebesar 1,26 persen, dan inflasi year on year (yoy) Maret 2017 adalah sebesar 3,67 persen.

3.    Dari tujuh kelompok pengeluaran, tiga kelompok mengalami deflasi yaitu kelompok bahan makanan turun sebesar 0,60 persen; kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan turun 0,39 persen; dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga turun 0,06 persen. Sebaliknya empat kelompok pengeluaran mengalami inflasi, yaitu kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar yang naik sebesar 0,38 persen; kelompok sandang dan kelompok kesehatan naik 0,31 persen; dan kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau naik 0,02 persen.

4.    Dari dua kota pemantauan di Lampung pada Maret 2017, seluruhnya mengalami deflasi. Deflasi Bandar Lampung sebesar 0,06 persen, dan deflasi Metro sebesar 0,30 persen.

5.    Inflasi Kota Bandar Lampung menempati peringkat ke-40 dan Kota Metro peringkat ke-71, dari 82 kota yang diamati perkembangan harganya. Dari 82 kota, 33 kota IHK mengalami inflasi dan 49 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Merauke sebesar 1,24 persen, sedangkan inflasi terendah terjadi di Tembilahan sebesar 0,01 persen. Sebaliknya, deflasi tertinggi dialami Tanjung Pandan sebesar 1,49 persen, dan terendah terjadi di Padang dan Purwokerto sebesar 0,01 persen.

6.    Kelompok bahan makanan memberikan andil deflasi tertinggi, yaitu sebesar 0,17 persen. Adapun subkelompok yang menjadi penyumbang deflasi terbesar adalah subkelompok bumbu-bumbuan sebesar 0,14 persen.


Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kabupaten Lampung SelatanJl. Mustafa Kemal No. 24 Kalianda

Lampung Selatan - Lampung

Indonesia

35513

Telp : (0727) 322241 Fax : (0727) 322241 Email : bps1803@bps.go.id   

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik